Kamis, 17 Maret 2022

Donasi kilat bersama RQ Al Badr, waqaf mushaf Al Qur'an

Rumah Qur'an Al Badr kembali menyelenggarakan beberapa event special untuk menyambut bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah. Alhamdulillah, tanpa terasa bulan Sya'ban yang mulia pun telah sampai hingga di bagian awal di separuh terakhirnya.



Bulan Ramadhan yang penuh keberkahan pun mulai terasa getaran nuansanya yang begitu khas, yaitu dengan maraknya diselenggarakan majelis majelis ta'lim dan ceramah ceramah yang mengangkat tema mengenai persiapan persiapan baik ilmu maupun amal agar setiap kaum muslimin kelak dapat memperoleh pahala terbaik yang tanpa batas ketika menunaikan beraneka ragam amal ibadah di bulan Ramadhan.


Selain dikenal dengan sebutan bulan puasa, bulan suci Ramadhan juga telah masyhur dikenal dengan istilah Syahru Tilawatil Qur'an ( bulan gencar membaca Al Qur'an ). Berdasarkan makna dari pesan yang terkandung dalam sabda Rasulullah Shalallahu alayhi wasallam, bahwasanya amalan puasa dan tilawah ( membaca ) Al Qur'an pada bulan Ramadhan, kelak akan datang sebagai syafaat penolong dan pembela bagi siapa saja yang membacanya, yaitu pada saat ia berada di dalam keadaannya yang sangat kritis dan berbahaya, yaitu ketika melintas di atas licinnya jembatan Shirothol Mustaqim.

Bulan suci Ramadhan adalah saat ketika setiap amal kebaikan, termasuk puasa dan membaca Al Qur'an dijadikan amalan amalan yang paling berharga, oleh karena kesempatan ini belum lah tentu bisa kita temui kembali di tahun tahun berikutnya oleh karena keterbatasan nya keadaan dan umur seseorang.

Bulan suci Ramadhan, adalah bulan penuh keberkahan ketika seluruh pintu pintu surga dibuka selebar lebarnya, dan pintu neraka ditutup serapat rapat nya. Semoga Allah, Robb yang maha penyayang mempertemukan kita hingga sampai di bulan Ramadhan dan beramal sholih di malam Lailatul Qadar, hingga sampai di hari kemenangan, hari raya Idul Fitri.



Brosur program waqaf mushaf Al Qur'an yang secara reguler menjadi program kerja di Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr.

Di pertengahan bulan Sya'ban ini, Rumah Qur'an Al Badr bekerja sama dengan Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr membuka kesempatan kepada seluruh kaum muslimin untuk turut berpartisipasi dalam program donasi Waqaf mushaf Al Qur'an, yaitu bersedekah untuk membantu pengadaan kebutuhan Al Qur'an bagi 370 orang santri yang sedang menuntut ilmu di sebuah madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah di Wanayasa, yang beralamat di jalan raya Wanayasa - Kalibening Km 01, di kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, 53457.



Brosur program flash donation ( donasi kilat khusus ) dari Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr untuk membantu realisasi 370 buah Al Qur'an untuk program one student one Al Qur'an di pondok madrasah Tsanawiyah Wanayasa, kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Program flash donasi ( penggalangan dana kilat khusus ) bagi program waqaf mushaf Al Qur'an ini terbatas jangka waktunya yaitu selama 12 hari, yang diawali dari hari Jum'at, tanggal 18 Maret 2022, bertepatan dengan tanggal 16 Sya'ban 1443 Hijriah hingga tanggal 30 Maret 2022 / 28 Sya'ban 1443 Hijriah.


Proposal bantuan pengadaan kebutuhan 370 buah mushaf Al Qur'an untuk program one student one Al Qur'an yang ditujukan dan disampaikan kepada Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr


Gedung madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Wanayasa, di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Semoga dengan sebab dukungan serta partisipasi dari setiap kaum muslimin dalam bentuk sedekah dan amal jariyah melalui program waqaf mushaf Al Qur'an ini dapat dijadikan sebagai sarana dan peluang emas untuk dapat meraih melimpah nya pahala amal sholeh yang berlipat ganda, khususnya pahala tilawah ( membaca ) Al Qur'an, seperti halnya pahala berlipat ganda yang dikaruniakan kepada para pembacanya, oleh sebab mushaf Al Qur'an yang telah disedekahkan dan diwaqafkan nya tersebut.

In syaa Allah, semoga saja dengan semakin banyak nya jumlah Al Qur'an yang diwaqafkan, akan menjadi wasilah sebagai simpanan amal jariyah yang akan terus mengalir pahalanya, ketika mushaf Al Qur'an tersebut dibaca, dikaji, dan dihafalkan oleh para santri penuntut ilmu yang membacanya.

Kami, manajemen Rumah Qur'an dan Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr mengucapkan selamat beramal sholih, Marhaban yaa Ramadhan.


Kalam ilahi,

Tilawah al-Quran adalah perniagaan yang tidak akan merugi serta mendapatkan pahala yang berlipat. Allah Ta’ala berkata,

إِنَّ الَّذِينَ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَأَقَامُوا الصَّلاةَ وَأَنْفَقُوا مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرًّا وَعَلانِيَةً يَرْجُونَ تِجَارَةً لَنْ تَبُورَ لِيُوَفِّيَهُمْ أُجُورَهُمْ وَيَزِيدَهُمْ مِنْ فَضْلِهِ إِنَّهُ غَفُورٌ شَكُورٌ

Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca Kitab Allah (Al-Qur’an) dan melaksanakan shalat dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepadanya dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perdagangan yang tidak akan rugi, agar Allah menyempurnakan pahalanya kepada mereka dan menambah karunia-Nya. Sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Mensyukuri.” ( Qs. Faatir: 29 )

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لَا أَقُولُآلم حَرْفٌأَلْفٌ حَرْفٌ وَلَامٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ

Barangsiapa yang membaca satu huruf dari al-Quran, maka ia mendapatkan satu pahala, setiap pahala dikalilipatkan dengan sepuluh ganjaran. Aku tidak mengatakan آلم(alif lam mim) satu huruf. Tetapi alif satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf.”


Senin, 14 Maret 2022

Belanja sambil beramal jariyah di Rumah Qur'an Al Badr

Berbelanja sambil beramal jariyah, adalah nama dari sebuah program berbasis perekonomian rakyat yang baru saja dicanangkan di lingkungan Rumah Qur'an Al Badr.
Program tersebut diharapkan dapat menjadi sarana pengembangan pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat


Sekretariat Rumah Qur'an dan workshop produksi telur asin Brebes Al Badr



Secara garis besar, implementasi dari dicanangkannya program tersebut adalah dengan merintis pendirian sebuah unit usaha perdagangan bekerja sama dengan Rumah Qur'an Al Badr yang manajemen operasional nya akan dikelola secara bersama sama oleh para pengurus di Rumah Qur'an Al Badr.
Unit usaha perdagangan ini, selanjutnya akan diberi nama "Toko Al Badr".
Jenis perdagangan yang dijalankan oleh toko Al Badr meliputi dua kategori, yaitu pemasaran produk barang dan jasa.

Konsep dasar perdagangan di toko Al Badr adalah memasarkan produk berupa barang barang berkualitas  atau pun produk jasa kepada masyarakat dengan harga yang kompetitif, sekaligus memfasilitasi masyarakat untuk dapat turut serta dalam beramal jariyah di Rumah Qur'an Al Badr melalui setiap barang atau jasa yang dibelinya.


Produk usaha telur asin fresh

Untuk produk barang usaha, toko Al Badr memiliki workshop sendiri yang memproduksi serta memasarkan kepada masyarakat sebuah produk kuliner khas Indonesia, yaitu telur asin Brebes original. 

Telur asin khas Brebes yang original, produksi workshop toko Al Badr

Makna dari kata original adalah resep aseli yang selalu digunakan untuk memproduksi dan mengolah telur bebek mentah menjadi produk telur asin khas Brebes yang berkualitas.
Sedangkan untuk bahan bahan untuk keperluan produksi, toko Al Badr akan selalu menggunakan bahan bahan alami dan berkualitas.

Satu di antara contoh pemilihan bahan bahan alami dan berkualitas adalah pemilihan penggunaan garam briket beryodium sebagai komponen utama produksi telur asin.

Untuk menjaga kualitas produk, toko Al Badr hanya akan memasarkan produk telur asin yang baru / segar ( fresh ), berkualitas, dan dengan cita rasanya yang terbaik.

Telur asin fresh produksi workshop toko Al Badr, resep original, dibuat dengan bahan alami, hadir dalam kualitas nya dan cita rasa yang terbaik. 


Bagi masyarakat yang berkeinginan untuk membeli telur asin Brebes produksi toko Al Badr dapat memesannya secara langsung apabila stok telur asin masih tersedia, atau memesannya secara indent / pre order ( PO ) apabila stok telur asin di toko Al Badr sedang habis.


Proses produksi pengolahan telur bebek mentah hingga menjadi telur asin Brebes siap konsumsi membutuhkan waktu produksi selama 2 pekan ( 14 hari ).


Metode produksi tradisional dalam pengolahan telur asin di workshop toko Al Badr.



Dari segi harga produk, toko Al Badr akan selalu memasarkan produk telur asin nya dengan harga yang kompetitif yang dibundling ( digabungkan ) dengan program amal jariyah untuk pemasukan kas operasional di Rumah Qur'an Al Badr.
Dengan demikian, berbelanja dapat sambil beramal jariyah, tentu akan menjadi sebuah pengalaman bisnis yang amat berkesan dan menyenangkan bagi setiap konsumen dan mitra bisnis toko Al Badr.

Toko Al Badr saat ini memasarkan produk telur asin dalam bentuk paket kemasan, yang terdiri dari dua pilihan :

1. Paket isi 3 butir, dengan harga Rp. 13.000,- yang terdiri dari Rp. 12.000 sebagai harga produk, dan Rp. 1.000,- adalah amal jariyah.

Pilihan pemasaran telur asin khas Brebes dalam bentuk paket yang berisi 3 atau 5 butir telur asin beserta bundling amal jariyah.


2. Paket isi 5 butir, dengan harga Rp. 22.000,- yang terdiri dari Rp. 20.000 sebagai harga produk, dan Rp. 2.000,- adalah amal jariyah.

3. Paket 1 tray, isi 30 butir, dengan harga Rp. 125.000,- yang terdiri dari Rp. 120.000,-  sebagai harga produk, dan Rp. 10.000,- adalah amal jariyah.

Khusus variabel angka untuk ber amal jariyah, konsumen dipersilahkan apabila berinisiatif untuk menambahkannya dari jumlah yang telah ditetapkan.

Apabila lokasi pemesan berada jauh dari lokasi workshop toko Al Badr ( di luar wilayah kelurahan Ragunan ), maka telur asin pesanan dapat dikirim dengan menggunakan jasa ekspedisi / kurir, dengan biaya delivery yang bervariasi, bergantung pada jarak tempuhnya.



Produk usaha jasa pelatihan produksi telur asin.

Selain memasarkan produk telur asin, toko Al Badr pun membuka peluang bagi seluruh masyarakat, baik sebagai perseorangan, lembaga pendidikan ( sekolah ), ataupun mitra bisnis ( warung makan ) yang ingin memiliki skill khusus dalam memproduksi sendiri telur asin fresh khas Brebes.

Mari turut serta dalam program pelatihan produksi telur asin. Suatu skill unik yang menyenangkan ketika kita mampu untuk memproduksi sendiri telur asin Brebes kegemaran masyarakat Indonesia.


Materi pelatihan produksi telur asin terdiri dari dua tahapan yaitu penyampaian materi mengenai seputar telur asin, dan materi bimbingan praktik.

Dalam materi bimbingan praktik, peserta pelatihan akan dibimbing langsung oleh instruktur dari workshop Al Badr, mulai dari berbelanja, hingga pengolahan produksi, dan handling saat panen produksi.

Workshop toko Al Badr, hanya memproduksi dan memasarkan produk telur asin khas Brebes yang segar ( fresh ) dan berkualitas.




Eggyolk ( kuning telur asin ) adalah satu di antara produk unggulan workshop telur asin di toko Al Badr. Eggyolk adalah bahan dasar sebuah menu kuliner yang sangat diminati oleh para penggemar kuliner tradisional, rice bowl

Untuk masyarakat yang berkeinginan untuk mengikuti program pelatihan produksi telur asin, dapat menghubungi secara langsung via WA ataupun telefon kepada bagian humas Rumah Qur'an Al Badr.

Memiliki skill khusus tersebut tentu akan sangat bermanfaat bagi setiap masyarakat yang memiliki rasa kreativitas sekaligus membuka peluang bisnis bagi mereka yang memiliki jiwa entrepreneur.





Minggu, 13 Maret 2022

Dakwah Islam, menyebarang lautan melintasi pedalaman Papua


Ada cita cita mulia yang sejak lama terpendam dari dalam dada saudara saudara kita, kaum muslimin di wilayah Salawati Tengah, Kabupaten Raja Ampat, di bhumi Cendrawasih, di belahan wilayah timur Indonesia.



Cita cita mulia dan keinginan masyarakat setempat tidak lain adalah hanya untuk dapat merasakan harapan baru akan kemajuan dan perkembangan dunia kependidikan serta penerangan dakwah Islam dari balik tantangan geografis yaitu terpencil nya daerah tempat tinggal dan terisolasi nya sebagian dari wilayah tempat mereka berada yang didominasi oleh aliran sungai besar dan perairan laut.


Perahu motor / speed boat adalah satu pilihan alat transportasi yang rencananya akan digunakan sebagai sarana transportasi dakwah, sarana angkutan logistik, distribusi obat obatan dan pertolongan medis serta sarana transportasi kegiatan perekonomian bagi masyarakat lokal.


Usaha gotong royong bagi pengadaan sarana transportasi tersebut kira nya dapat menjadi ikhtiar bagi setiap kaum muslimin untuk dapat membantu mewujudkan impian dan cita-cita luhur masyarakat di Salawati Tengah.


Demikianlah sekelumit dari sebuah penjelasan, sebagai mana yang dituturkan oleh bapak Dwi Iriyanta S.pd. Seorang guru pendidik, seorang tokoh masyarakat setempat, dan juga sebagai seorang pembina utama di Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr, yang menaungi manajemen operasional Rumah Qur'an Al Badr, baik yang berada di pusat ( Jakarta ) maupun di Rumah Qur'an Al Badr cabang Salawati Tengah, Raja Ampat, Papua Barat.


Secara lengkap, cerita mengenai lika liku dakwah di pedalaman Salawati Tengah dapat kita saksikan bersama malalui acara liputan wawancara bersama bapak Eri Iriyanta S.pd. pada sebuah channel di link YouTube :

https://youtu.be/gYiJL6gpquU


Dengan demikian, maka marilah kita turut membantu dan ikut berpartisipasi dengan cara mendonasikan sebagian dari rezeki yang telah Allah karuniakan serta Allah titipkan kepada kita.


Link untuk berdonasi perahu dakwah :

https://kitabisa.com/perahudakwah?utm_source=socialsharing_donor_web_null&utm_medium=share_campaign_whatsapp&utm_campaign=share_detail_campaign


Semoga partisipasi kita tersebut akan tertulis sebagai catatan amal amal sholih dan amal jariyah di sisi Allah Subhanahu wa Ta'ala.


Allahuma aamiin.


Profil Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr selengkapnya dapat dikunjungi di link website resmi :

https://yapisalbadr.org/rumah-quran/


Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarokaatuh

Minggu, 06 Maret 2022

Kiat sukses mengajarkan anak Al Qur'an di Rumah Qur'an Al Badr

Rumah Qur'an Al Badr adalah sebuah lembaga pendidikan berbasis Islam yang orientasi utama nya adalah berkhidmat kepada masyarakat di dalam bidang pembelajaran ilmu ilmu Al Qur'an beserta cabang cabang ilmu lainnya.

Aula Rumah Qur'an Al Badr, kantor pusat, dan sekretariat yayasan pendidikan Islam dan sosial ( YaPIS ) Al Badr 

Dalam penerapannya, yaitu saat tengah berlangsungnya KBM, pola pendidikan dan bimbingan yang diberikan kepada santri ( siswa ) akan selalu dikombinasikan dengan pola pengembangan kepribadian dan akhlak yang mulia, seperti misalnya penanaman akhlak yang mulia kepada Allah Subhanahu wa Ta'alaa, kepada orang tua, kepada teman, dan kepada guru yang konsepnya tertuang di dalam bait bait ikrar santri yang selalu dibacakan bersama sama di saat setiap menjelang usainya KBM.



Suasana kajian tahsin kelas anak anak halaqah 1 di aula Al Badr Jakarta.


Melatih kemandirian dan kepercayaan diri santri Rumah Qur'an Al Badr dengan menerapkan jadwal petugas pembuka acara kajian secara bergantian.


Bait bait ikrar santri yang disusun oleh kepala divisi pendidikan Rumah Qur'an Al Badr, ustadz Salim Lc. SH



Dokumentasi video, sesi kajian our door, tema latihan kerjasama dan kemandirian dengan saling menguji hafalan antar sesama rekan santri.


Suasana kajian kelas anak anak di halaqah ke 3, dengan tema mengkaji isi kandungan ayat ayat Al Qur'an yang telah dihafalkan.


Hal lainnya yang juga ditanamkan adalah pembinaan kemandirian serta budaya kedisiplinan yaitu dalam hal ketepatan waktu jam belajar, pengenalan wawasan dan sejarah Islam, kegiatan tahsin dan kegiatan hafalan Al Qur'an, hafalan hadits hadits pendek berikut pembahasannya, hingga sampai pada hafalan dzikir dan doa doa baik ketika di dalam sholat ataupun di luar sholat.




Dokumentasi KBM kelas anak anak halaqoh ke 3 di Rumah Qur'an Al Badr, Jakarta dengan variasi pemilihan tempat di area taman terbuka, sebagai sarana metode  pembelajaran yang kreatif


Pembinaan terhadap masyarakat luas dan khususnya wali santri Rumah Qur'an Al Badr di cabang Salawati Tengah, Papua Barat, yang diselenggarakan rutin setiap bulan dalam format tabligh akbar dengan mendatangkan ustadz penceramah dan pemateri dari Ternate, Sulawesi 




Santri RQ Al Badr Salawati Tengah saat belajar tilawah Al Qur'an 

Akhlak yang mulia adalah satu dari beberapa hal mendasar yang sudah selayaknya melekat dan dimiliki pada jati diri seorang muslim.



Beberapa potret keadaan sosial di tengah masyarakat

Sesuai dengan sifat sifat fitrah nya yang hakiki, setiap insan yang berkepribadian dinamis tentu saja akan selalu mendambakan segala hal yang terbaik dan terindah untuk hadir di dalam ruang kehidupannya.

Di dalam keseharian, terutama di dalam lingkup kehidupan pada sebuah keluarga, peran serta seorang ayah dan ibu sebagai pengayom dan pendidik utama bagi seluruh anggota keluarganya jelas akan menempati peran dan pengaruh yang teramat besar bagi usaha pembentukan kualitas individu setiap anggota keluarga yang ada di dalamnya. 

Sehingga dengan demikian, mutlak diperlukan bagi seorang kepala keluarga atau pun ibu sebagai asisten kepala keluarga untuk memiliki beragam kemampuan dan perbekalan yang memadai baik dari segi ilmu maupun amal untuk dapat membimbing anak anaknya dengan sebaik baiknya, hingga dapat diharapkan akan menjadi pribadi pribadi muslim dan muslimah yang tangguh serta berkualitas.

Akan tetapi, berdasarkan realita yang kini sedang berlangsung di tengah tengah masyarakat, barangkali belumlah semua keluarga bisa memperoleh nasib baik atau keberuntungan hidup untuk bisa berada didalam kondisi kondisi ideal layaknya sebuah keluarga muslim idaman seperti yang diharapkan.

Acap kali dijumpai beragam kekurangan serta beragam tantangan lainnya sebagai bentuk imbas dari semakin beragam nya keadaan sosial dan ekonomi yang berlangsung di tengah masyarakat.

Hal hal klasik yang kerap dijumpai di dalam ruang kehidupan dari sebagian keluarga keluarga muslim saat ini ialah munculnya sebuah fenomena kekurang sempurnaan manajemen waktu di dalam keluarga oleh karena kesibukan para orang tua yang begitu intens dalam mencari nafkah untuk keluarganya.

Di sisi lainnya, tantangan yang muncul ialah dengan semakin beraneka ragamnya bentuk bentuk kegiatan sosial di dalam rumah tangga sehingga berpotensi dapat mengurangi intensitas kedua orang tua dalam hal berkomunikasi, sekaligus mendidik, mengayomi, dan membimbing anak anaknya di rumah.

Seiring dengan kurangnya perhatian orang tua terhadap anggota keluarga, khususnya terhadap anak anaknya, akan berdampak pada sebuah kondisi di mana seorang anak akan berusaha seorang diri dalam mencari dan menentukan kepribadian jati dirinya.
Bisa jadi anak anak belia yang sejati nya tengah mencari dan menentukan jati dirinya itu akan terjebak atau bahkan salah arah di dalam luasnya belantara dunia maya melalui gadget pegangannya nya itu. 

Di dalam dunia nyata, kemungkinan lainnya yang dapat terjadi adalah kurang selektif nya seorang anak ketika memilih dan memilah lingkungan atau dunia pertemanan nya. Apabila seorang anak berhasil menemukan lingkungan pergaulan yang positif bagi dirinya, hal tersebut tentu akan membuahkan beragam hasil yang baik dan akan menjadi sarana keselamatan dalam kehidupan nya.

Persoalan persoalan sosial yang muncul tersebut tentu nya akan memberikan dampak yang tidak baik apa bila keadaan keadaan yang kurang menguntungkan tersebut masih terus berkelanjutan tanpa ada solusi perbaikan dalam penanganan nya.

Dengan demikian mutlak dibutuhkan jalinan kerjasama yang baik antara orang tua ( wali siswa ) dengan para guru di sekolah atau di sebuah lembaga pendidikan, tempat para orang tua / wali santri menitipkan anak anaknya yang tercinta untuk dapat belajar di dalam lingkungan sosial yang baik dan suasana belajar yang kondusif, sehingga diharapkan para siswa ( santri ) pun dapat dengan leluasa menikmati proses kegiatan belajar mengajar ( KBM ) di lingkungan lembaga pendidikan, sekolah, atau dalam hal ini adalah Rumah Qur'an Al Badr.



Kesimpulan, kunci keberhasilan pendidikan

Seluruh program pendidikan yang diselenggarakan dan tengah diusahakan oleh para ustadz dan guru pendidik di Rumah Qur'an Al Badr tentu akan sangat membutuhkan kerjasama yang harmonis di antara ustadz atau guru pendidik dengan para orang tua sebagai wali santri.

Para orang tua / wali santri pun seyogyanya dapat memberikan porsi perhatian yang lebih memadai dalam hal perkembangan belajar dan perkembangan kepribadian anak anak nya, yaitu dengan menjaga kuantitas dan kualitas dalam berkomunikasi dengan anak anak anak nya.




Acara silaturahmi antara wali santri dengan para guru / ustadz dan ustadzah pendidik RQ Al Badr yang dilaksanakan di aula Rumah Qur'an Al Badr Jakarta, sebagai sarana komunikasi, diskusi, dan evaluasi perkembangan belajar anak. Membangun mitra kerja sama pendidikan  antara guru dengan orang tua ( wali santri ).




Ustadz Aldi, seorang guru pendidik di Rumah Qur'an Al Badr saat menyampaikan pengarahan dan evaluasi belajar santri kepada para orang tua / wali santri saat acara silaturahmi mitra pendidikan di Aula Rumah Qur'an Al Badr di Jakarta, Sabtu 5 Maret 2022


Guru pendidik sejati nya bukan lah sekadar profesinya bagi seorang karyawan atau pun tukang mengajar yang pekerjaannya sebatas hanya untuk mencari pundi pundi nafkah melalui uang iuran atau infaq pendidikan yang dibayarkan oleh orang tua atau wali santri.

Para guru dan pamong didik itu sejatinya adalah mitra pendidikan bagi para wali santri, dan sudah selayaknya untuk dapat berkolaborasi dengan para orang tua / wali santri  dalam membentuk kepribadian para peserta didik ( santri ) sebagai bagian dari ikhtiar untuk menjadikan anak anak peserta didik menjadi insan kamil, generasi unggulan yang bertaqwa, cerdas dan diridoi Allah Subhanahu wa Ta'alaa.

Kerja sama yang harmonis antara orang tua / wali santri dengan para guru ( ustadz dan ustadzah ) pendidik di Rumah Qur'an Al Badr adalah satu di antara wasilah wasilah lainnya dalam rangka untuk menjadikan program pendidikan dan dakwah Islam sukses dan berkembang.

Kerja sama mitra kependidikan di Rumah Qur'an Al Badr pun diharapkan dapat pula diikuti oleh seluruh masyarakat Indonesia, khususnya kaum muslimin melalui dukungan moril maupun materil, yang semoga akan tercatat di sisi Allah Subhanahu wa Ta'alaa sebagai amal Sholeh dan amal jariyah dengan Fadhilah pahala yang berlimpah, in syaa Allah.

Senin, 28 Februari 2022

Mengaji dan beramal sosial di Rumah Qur'an Al Badr

Rumah Qur'an Al Badr, sarana tempat mengaji nya warga Ragunan dan sekitarnya di wilayah Jakarta Selatan sekaligus tempat berkreasi dan beramal sosial.


Beberapa pengurus Rumah Qur'an Al Badr dengan penuh semangat turut serta kerja bakti bersama warga setempat menata drainase jalan umum yang juga sebagai jalan akses menuju sekretariat Al Badr.


Memback up tenaga penggalian saluran yang disewa seorang donatur, warga setempat


Dokumentasi kerja bakti yang digelar saat malam hari saat pembuatan saluran drainase awal di depan aula sekretariat Al Badr.

Secara harafiah, ketika kita membaca atau mendengar nama Rumah Qur'an ( RQ ) Al Badr disebutkan, pandangan kita pun otomatis akan langsung tertuju pada sebuah lembaga pendidikan khusus untuk belajar membaca Al Qur'an atau kegiatan dakwah lainnya.

Akan tetapi, Rumah Qur'an ( RQ ) Al Badr sebagai sebuah lembaga pendidikan non formal yang bernaung di bawah manajemen Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr, merupakan lembaga dakwah yang juga sebagai lembaga sosial kemasyarakatan.

Di antara wujud pengembangan program sosial dan kemasyarakatan adalah dengan dibentuknya sub sub kepengurusan khusus di dalam yayasan yaitu divisi sosial, dan divisi kesehatan / olah raga.

Beberapa pengurus Rumah Qur'an Al Badr turut serta saat kegiatan distribusi bantuan pangan dalam event bakti sosial membantu korban banjir di wilayah RT 8 RW 2, dan di sebagian wilayah RW 1 kelurahan Ragunan, beberapa waktu yang lalu.

Distribusi paket waqaf Al Qur'an kepada kaum muslimin di daerah daerah yang membutuhkan

Distribusi waqaf Al Qur'an sumbangan dari para donatur yang dikelola oleh Rumah Qur'an Al Badr kepada para pemilik warung warung sembako dan counter counter penjualan publik di sekitar wilayah Ragunan, Jakarta Selatan.


Dokumentasi program beasiswa santri binaan Rumah Qur'an Al Badr asal dari Sorong, Papua Barat, yang saat ini sedang menuntut ilmu di pondok pesantren Zaid bin Haritsah, Bogor, Jawa Barat.


Dokumentasi saat penyerahan bantuan guru mengaji oleh ustadz Mukhlis, ketua Rumah Qur'an Al Badr cabang Salawati Tengah, Raja Ampat, Papua Barat.

Beberapa ustadzah tenaga pengajar di Rumah Qur'an cabang Salawati Tengah, Raja Ampat,Papua Barat yang juga mendapatkan bantuan insentif mengajar.

Di antara program kerja khusus divisi Sosial adalah menyalurkan Al Qur'an waqaf dari para donatur ke masyarakat kaum muslimin yang membutuhkannya di wilayah wilayah di seluruh Indonesia, memberikan bantuan infaq atau dukungan lainnya bagi operasional masjid masjid atau musholla, memberikan bantuan tunjangan bagi guru guru mengaji, santunan kepada masyarakat yang dalam kondisi  sangat membutuhkan bantuan, beasiswa pendidikan santri pondok pesantren, dan kerja bakti lingkungan.

Sementara untuk program kerja divisi olahraga / kesehatan adalah dengan menanamkan budaya gemar berolahraga di dalam lingkup kepengurusan yayasan, kemudian kepada seluruh anggota yayasan, bahkan hingga kepada seluruh masyarakat umum di sekitar Rumah Qur'an Al Badr dengan menyelenggarakan event event olah raga bersama ( berjamaah ) dwi mingguan.

Dokumentasi saat setelah lari lari pagi bersama

Dokumentasi latihan beladiri Ju jit su bersama di Bumi perkemahan Ragunan

Beberapa pengurus Rumah Qur'an Al Badr saat latihan olahraga panahan di pekarangan wisma mitra Al Badr.

Abu Sabrina, pelatih olahraga panahan Rumah Qur'an Al Badr, sekaligus pemilik work shop busur panah merk " Boyo production" di Ragunan, Jakarta Selatan saat memberikan materi pelatihan.

Pace Romadhon, ketua divisi olahraga Rumah Qur'an Al Badr saat berlatih panahan.

Tahapan awal yang berupa ajakan dan himbauan untuk rutin berolahraga pada jadwal jadwal tertentu yang sudah ditetapkan kepada setiap anggota kepengurusan, dan masyarakat pada umumnya.

Program memasyarakatkan kegiatan olahraga ini  tentunya akan berkelanjutan lagi hingga sampai pada tahapan berikutnya yaitu penyelenggaraan kompetisi kompetisi pada beberapa cabang olahraga yang saat ini telah dan akan dimulakan yaitu cabang olahraga atletik, panahan, dan renang.


Pace Romadhon, ketua divisi olah raga saat memimpin latihan atletik bersama pengurus Rumah Qur'an Al Badr di lapangan AKRI, Jakarta Selatan

Sebagaimana juga yang terdapat pada sebuah ungkapan  dalam sebuah bahasa internasional, olah raga yang identik dengan seni olah fisik jasmani sering pula disebut sebagai "sport".

Sport dalam sebuah asumsi merupakan sarana bagi seseorang untuk dapat membentuk jiwa dan mental "sportifitas" dalam kehidupannya.

Oleh karena dalam kegiatan berolahraga pun terdapat nilai nilai pertandingan / kompetisi di dalam nya, maka bagi setiap penggemar olahraga atau yang dalam level profesional nya disebut sebagai seorang Atlet, diharapkan agar mampu untuk menjunjung tinggi nilai nilai sportivitas dalam berolahraga.

Nilai nilai sportivitas yang dimaksud yaitu kejujuran untuk mau mengakui kelebihan kelebihan yang ada pada orang lain sebagai seorang juara , dan juga jiwa besar untuk dapat selalu rendah hati atau tawadhu terhadap siapa saja yang berada dalam posisi bukan sebagai pemenang.

Semangat dan sportifitas dalam berolahraga inilah yang kemudian dapat diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bertanah air sehingga diharapkan dapat menjadi wasilah untuk membentuk insan kamil  ( insan paripurna ), secara ilmu dan sosial kemasyarakatan.

Demikian lah sebuah konsep mulia yang ditanamkan kepada masyarakat melalui bimbingan dan syariat nya yang mulia, Ad Dienul Islam.


Foto dokumentasi kerja bakti lingkungan, divisi Sosial Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr, Jakarta

Foto dokumentasi ketua divisi olahraga, Pace Romadhon, yang memimpin sesi olahraga atletik.

Akhir kalam, dapat disimpulkan bahwasanya Islam adalah agama Fitrah yang penuh dengan petunjuk dan kedamaian serta menjadi rohmatan lil ' alamin yang akan memberikan manfaat menyeluruh kepada sesama, apabila konsep konsep khas yang ada di dalamnya dicintai dan diterapkan di dalam kehidupan.


Selasa, 22 Februari 2022

Skill membaca Al Qur'an, jati diri khas seorang muslim

Sebelum lembaga formal bertajuk Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr didirikan, telah ada sebuah lembaga non formal dalam bentuk Rumah Qur'an ( RQ ) di Jakarta yang selanjutnya menjadi lembaga pendahulu di dalam bidang dakwah, khususnya bimbingan tajwid, tahsin, tahfidz, dan qiroat Al Qur'an.

Dalam perkembangannya, setelah Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) Al Badr resmi berdiri, Rumah Qur'an Al Badr pun berkembang lagi dengan berdirinya Rumah Qur'an ( RQ ) Al Badr cabang Salawati Tengah, Papua Barat dengan program kerja yang sama dengan pendahulunya, Rumah Qur'an ( RQ ) Al Badr pusat, Jakarta.

Seorang santri di Rumah Qur'an Al Badr, Jakarta sedang tahsin membacakan ayat ayat Al Qur'an di hadapan ustadz pembimbing tilawah sebelum kemudian dihafalnya.


Dokumentasi video tahsin bacaan Al Qur'an dari santri Ikhwan kelas anak anak di Rumah Qur'an Al Badr, Jakarta


Dokumentasi video hafalan hadits dari santri Ikhwan kelas anak anak di Rumah Qur'an Al Badr, Jakarta.


Dokumentasi video tilawah Al Qur'an melalui hafalan dari Alfira Mayalibit, santriwati Tsanawiyah di Rumah Qur'an Al Badr cabang Salawati Tengah, Papua Barat

Lembaga pendidikan yang bernama Rumah Qur'an ( RQ ) Al Badr, adalah sebuah sarana bimbingan belajar bagi seluruh kaum muslimin dalam hal pembelajaran cara membaca Al-Quran yang baik ( tahsin ), dan menghafal Al Qur'an yang terarah ( tahfidz ), yang kemudian dikombinasikan silabus pendidikan nya dengan muatan kajian ilmu tauhid sebagai pembinaan akhlaq dan aqidah, serta bimbingan bahasa Arab sebagai bidang pembelajaran lanjutan.


Dokumentasi foto sesi kajian rutin tahsin dan tahfidz Al Qur'an kelas Ikhwan kategori remaja dan bapak bapak di Rumah Qur'an Al Badr, Jakarta.


Dokumentasi kajian tahsin dan tahfidz Al Qur'an yang dikombinasikan dengan kajian ilmu Tauhid

Sebagaimana telah diketahui, bahwasanya seluruh kaum muslimin di setiap penjuru dunia tentu telah bersepakat, bahwasanya rukun Islam yang 5 beserta rukun iman yang berjumlah 6 point itu merupakan kriteria wajib bagi seseorang agar dapat ditentukan dan diterima status jati dirinya sebagai seorang muslim.  Demikianlah itu yang disebut sebagai identitas umum ( utama ) bagi seorang muslim.

Akan tetapi sesungguhnya ada sesuatu hal yang sangat urgen dan sangat diharapkan bagi eksistensi seorang muslim. Jati diri seorang muslim yang ideal, tentu saja merupakan sebuah amanah yang harus diperjuangkan terutama bagi seluruh komponen kaum muslimin, sejak usia belia hingga usia paruh baya, bahkan hingga usia tua.

Semangat belajar yang tinggi dari santri Al Badr kelas Ikhwan kategori bapak bapak, yang meski dalam keterbatasan nya karena faktor usia, tetap berkeinginan untuk belajar, meski harus dengan bantuan alat senter ketika sedang membaca Al Qur'an dan buku materi.



Dokumentasi video suasana kajian tahsin dan tajwid di Rumah Qur'an Al Badr yang penuh keceriaan

Jati diri ideal bagi seorang muslim adalah identitas yang melekat padanya hal hal yang memang sudah seharusnya dimiliki pada diri setiap muslim.  Kriteria yang dimaksudkan misalnya berupa skill / kemampuan untuk membaca Al Qur'an dengan baik dan benar.

Bagaimanakah mungkin seseorang Muslim yang diharapkan bisa menjadi generasi emas, generasi yang terbaik yang bisa dibanggakan itu ternyata belum bisa membaca Al Qur'an dengan baik dan benar ?,  

Padahal Al Qur'an adalah pedoman hidup dan petunjuk bagi keselamatan dan kesejahteraan hidup nya di Dunia dan di akhirat ?...

Sebagai mana telah dimaklumi, dalam sebuah hadits yang mulia, Rasulullah shalallahu alaihi wassalam pernah berpesan bahwasanya Allah Subhanahu wa Ta'alaa tentu saja akan lebih cinta kepada muslim yang berkualitas ( kuat ) jati dirinya baik secara ilmu, akhlak, dan aqidah, serta keadaan keadaan umum nya, bila dibandingkan dengan muslim yang biasa biasa saja ( bahkan mungkin kurang ) jati dirinya.



Dan di antara faktor penunjang yang menjadi salah satu parameter kriteria ideal bagi seorang muslim adalah skill dasar ( kemampuan ) dalam membaca Al Qur'an dengan baik dan benar.

Sudah menjadi sebuah kondisi yang berlaku secara umum, bahwasanya masih banyak diantara kaum muslimin yang sangat membutuhkan bimbingan yang memadai untuk meningkatkan kemampuan nya ketika membaca Al Qur'an dengan baik dan benar.



Masih dalam kaitannya dengan kemampuan ( skill ) membaca Al Qur'an, Rasulullah shalallahu alayhi wasallam pun pernah berpesan dalam perkataannya yang mulia, bahwasanya amalan yang paling utama bagi seorang muslim adalah Sholat menurut waktu waktu nya yang sudah ditentukan.

Sehingga apabila amalan utama dalam setiap sholat yang ditunaikan adalah berupa dzikir dan membaca ayat ayat Al Qur'an, maka sudah barang tentu mutlak sangat dibutuhkan skill atau kemampuan yang memadai bagi seorang muslim dalam hal membaca Al Qur'an tersebut.

Dalam hal kegiatan belajar dan mengajar ( KBM ) yang diimplementasikan di setiap jadwal kegiatan kajian di Rumah Qur'an ( RQ ) Al Badr, baik di pusat ( Jakarta ) maupun di cabang ( Papua Barat ), Materi tahsin ( bacaan sesuai tajwid ) merupakan kriteria dasar pendidikan yang sangat diperhatikan sebagai prioritas utama.

Di samping skill kemampuan membaca Al Qur'an, seorang muslim pun diharapkan agar mampu untuk mengetahui, mengenal, dan memahami kaidah kaidah tajwid ketika membaca Al Qur'an. Kesalahan kesalahan yang mungkin terjadi, baik kesalahan besar ( lahn jalli ) maupun kesalahan kecil ( lahn kufi ) saat membaca Al Qur'an ketika tanpa menerapkan kaidah tajwidnya sangat berpotensi untuk menurunkan kualitas bacaan, bahkan dapat merubah makna yang sebenarnya dari ayat ayat Al Qur'an yang dibacanya.





Di kemudian hari penyempurnaan demi penyempurnaan proses kegiatan belajar dan mengajar ( KBM ) Al Qur'an di Rumah Qur'an Al Badr akan terus dikembangkan sebagai bagian dari implementasi visi dan misi khusus yang diemban oleh yayasan pendidikan Islam dan sosial ( YaPIS ) Al Badr, berkhidmat bagi kemaslahatan kaum muslimin dan muslimat di seluruh Indonesia.

Dalam program kerja Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial ( YaPIS ) yang berikutnya adalah membuka cabang cabang baru Rumah Qur'an di seluruh Indonesia, agar semakin luas dan banyak masyarakat kaum muslimin yang berkesempatan untuk dapat meningkatkan kualitas jati diri sebagai seorang muslim dan muslimah yang paripurna, in syaa Allah.

Dan di antara penyempurnaan penyempurnaan yang tengah dilakukan saat ini baik di Rumah Qur'an Al Badr di Jakarta maupun di cabang Papua Barat ( dalam persiapan ) adalah memfasilitasi sarana berupa jadwal dan tempat untuk pembelajaran bahasa Arab, bagi siapa saja yang menginginkan untuk dapat lebih mendalami ilmu ilmu yang bermanfaat, yang sampai saat ini banyak dikumpulkan dan ditulis oleh para ulama ulama Islam terdahulu yang tentunya masih dalam format yang aseli nya, yaitu dalam bahasa Arab.

Program pendidikan dan pelatihan bahasa Arab saat ini sudah berjalan dan membuka kesempatan bagi seluruh kaum muslimin untuk dapat ambil bagian untuk mengenal dan mempelajari bahasa Arab sebagai bahasa terbaik yang Allah Ta'alaa pilihkan untuk digunakan di dalam Al Qur'an dan hadits hadits di Rumah Qur'an Al Badr, Jakarta Selatan.


Postingan populer

Perjalanan RQ Al Badr sepanjang tahun 2024

Ada sebuah aturan tak tertulis yang sejak dahulu telah menjadi semacam tradisi, yaitu ketika posisi penanggalan kalender telah sampai di are...