Penampilannya terlihat sama, seperti halnya para remaja seusianya yang memang tercipta dengan sejumlah karakteristiknya yang begitu unik.
Dalam rentang usia remaja, mereka umumnya memiliki semangat hidup yang tinggi, kreatif dan penuh inovasi, rasa serba ingin tahu, dan terkadang dengan sedikit perilaku "iseng"nya yang jenaka.
Demikianlah masa usia muda, usia remaja, atau masa usia sekolah, yang jelas sangat membutuhkan perhatian dan sejumlah ruang toleransi terutama dari kalangan pemuda generasi sebelumnya yang saat ini telah menjadi generasi sepuh atau generasi para orang tua.
Dokumentasi Rumah Qur'an Al Badr, santri anak dan remaja di Rumah Qur'an Al BadrAkan tetapi, bila diperhatikan dengan lebih mendalam ternyata ada beberapa hal mendasar yang menjadikan kelompok remaja ini menjadi berbeda dengan beberapa kalangan remaja yang lainnya.
Ditengah asyik nya mereka menikmati keceriaan masa usia mudanya, mereka masih dapat meluangkan sebagian waktu bermainnya untuk menekuni beberapa kegiatan bermanfaat seperti membaca, mempelajari, dan menghafalkan Al Qur'an.
Mereka adalah para santri dan santriwati yang belajar di Rumah Qur'an Al Badr.
Sama seperti umumnya para remaja di zaman ini, sejatinya mereka pun memiliki kegemaran untuk bermain, bercengkrama bersama dengan teman-temannya, berolahraga, ataupun sekedar bermain game melalui perangkat gawai nya masing-masing.
Akan tetapi pada saat dan waktu-waktu tertentu, sesuai dengan jadwal kegiatan yang sudah ditetapkan, mereka begitu tekunnya mengaji, mempelajari agama Islam, dan menghafal Al Qur'an di Rumah Qur'an Al Badr.
Dokumentasi Rumah Qur'an Al Badr, kegiatan Tasmi' murojaah hafalan Al Qur'anMelalui kegiatan rutin tasmi' murojaah hafalan Al Qur'an yang diselenggarakan di Rumah Qur'an Al Badr, mereka pun mampu untuk memperlihatkan prestasi dan kebolehannya dalam menghafal Al Qur'an.
Satu hal mendasar yang mampu memotivasi para santri remaja hingga begitu bersemangat dalam mempelajari dan memperdalam ilmu agama Islam adalah karena Al Qur'an merupakan cahaya penerang yang dapat membimbing mereka menuju keselamatan dan kesuksesannya di dalam kehidupannya.
Semoga dengan keberadaan para santri baik dari kalangan santri belia maupun santri usia remaja yang saat ini tengah belajar di lingkungan Rumah Qur'an Al Badr dapat pula memotivasi beberapa kalangan remaja lainnya untuk ikut serta dalam mempelajari Al Qur'an, sumber ilmu yang sangat bermanfaat di dalam kehidupannya.
Tasmi' murojaah Juz Amma bulan Oktober 2024.
Pada bulan Oktober 2024, Rumah Qur'an Al Badr menyelenggarakan dua kali event Tasmi' murojaah hafalan juz Amma.
Event yang pertama adalah acara Tasmi' murojaah hafalan Al Qur'an yang diselenggarakan pada hari Ahad, 6 Oktober 2024 dengan menghadirkan santri Luthfi Aziz, peserta dari kelas / halaqah 3 yang dimulai pada pukul 05.30 WIB sampai selesai.
Seperti halnya pada pertemuan Tasmi' sebelumnya, acara tersebut dihadiri pula oleh rekan-rekan nya dari halaqah / kelas belajar yang sama, yang diberikan tugas istimewa untuk menyimak sekaligus mengkoreksi apabila ada hafalan atau bacaan Al Qur'an yang keliru.
Dokumentasi video Rumah Qur'an Al Badr, suasana berjalannya Tasmi' murojaah hafalan Al Qur'an bersama santri Luthfi Aziz, Ahad 6 Oktober 2024.
Dokumentasi Rumah Qur'an Al Badr, suasana setelah Tasmi' murojaah hafalan Al Qur'an bersama Luthfi Aziz selesai diselenggarakan, Ahad 6 Oktober 2024.
Dari standar ilmu tajwid, kelancaran bacaan dan hafalan juz Amma yang dibacakannya sudah cukup bagus meskipun di beberapa tempat terkadang bacaannya sedikit terjeda atau keliru bersambung dengan surat lainnya.
Kekurangan tersebut dapat diperbaiki dengan sering murojaah, baik secara mandiri dengan membacanya di setiap saat maupun melalui program murojaah Tasmi' hafalan seperti yang diselenggarakan di Rumah Qur'an Al Badr.
Liputan Tasmi' murojaah bulan September 2024
• Tasmi' jarak jauh santri dari RQ Al Badr cabang Papua
Setelah event pertama Tasmi' hafalan Juz Amma selesai, sesi berikutnya adalah Tasmi' jarak jauh yang menampilkan seorang santri Rumah Qur'an Al Badr cabang Salawati Tengah, Papua Barat.
Masih pada hari yang sama, acara tersebut secara langsung diselenggarakan dari Rumah Qur'an Al Badr Papua pada pukul 09.00 WIT atau bertepatan dengan pukul 07.00 WIB di kota Jakarta.
Hafalan yang ditasmikan adalah juz ke 2 ( surat Al Baqarah ), yang dibacakan melalui media WhatsApp yang disimak langsung oleh ustadz Salim Lc yang berada di Rumah Qur'an Al Badr Jakarta.
Acara Tasmi' pun selesai pada pukul 07.30 WIB yang kemudian ditutup dengan pembacaan doa khotmil Qur'an.
Secara umum, bacaan hafalan Al Qur'an juz 2 yang dibawakan sudah baik dari segi ilmu tajwid maupun irama bacaannya.
Beberapa jeda yang barangkali karena faktor lupa dapat pula diperbaiki dengan rajin dalam murojaah hafalan.
Apabila melihat dari segi prestasi, para santri remaja dari Rumah Qur'an Al Badr cabang Salawati Tengah Papua Barat sudah banyak yang memiliki hafalan Juz Amma ( juz ke 30 ), sehingga hafalan berikutnya dapat berlanjut kepada juz ke 29, atau pun mengawali dari juz juz yang pertama.
• Tasmi' murojaah event ke 2, 22 Oktober 2024
Masih pada bulan yang sama, event Tasmi' murojaah hafalan Al Qur'an gelombang ke dua kembali digelar pada hari Ahad, tanggal 22 Oktober 2024 dengan menghadirkan Ramdhan Dihas, santri Rumah Qur'an Al Badr dari halaqah ke 3.
Acara Tasmi' murojaah hafalan Al Qur'an dimulai pada pukul 05.30 WIB sampai selesai dengan membawakan bacaan juz Amma yang diawali dari surat An Naba hingga An Nas.
Acara Tasmi' murojaah yang diselenggarakan kali ini secara umum berjalan dengan lancar.
Bacaan hafalan Al Qur'an secara tajwid sudah cukup bagus.
Seperti rekan-rekannya yang sudah pernah tampil pada acara Tasmi' sebelumnya, Ramdhan Dihas terkadang mengalami jeda sejenak saat membaca hafalan Al Qur'an atau sesekali keliru dalam menyambung ayat dari satu surat ke surat yang lainnya.
Rekan rekannya yang turut hadir secara spontanitas langsung mengkoreksi kesalahan tersebut dan langsung dibenahi pula bacaan oleh peserta Tasmi', Ramdhan Dihas.
Dokumentasi video Rumah Qur'an Al Badr, aksi rekan-rekan santri Ramdhan Dihas saat sedang mengkoreksi kekeliruan bacaan hafalan Al Qur'an yang sedang dibacakannya. Saling bergotong royong demi terlaksananya acara Tasmi' dengan baik.
Dokumentasi Rumah Qur'an Al Badr, suasana Tasmi' murojaah hafalan Al Qur'an bersama Ramdhan Dihas, santri halaqah 3, hari Ahad 22 Oktober 2024.
Dokumentasi Rumah Qur'an Al Badr, suasana setelah Tasmi' murojaah hafalan Al Qur'an bersama Ramdhan Dihas ketika selesai diselenggarakan, Ahad 22 Oktober 2024.
• Hikmah pelaksanaan Tasmi' murojaah hafalan Al Qur'an
Sebagai layaknya manusia, tentu memiliki kelebihan maupun kekurangan yang melekat pada diri masing-masing, dan sifat lupa adalah lumrah sebagai sifat bawaan yang dimiliki oleh seluruh mahluk yang bernama manusia.
Sementara sifat rajin, kepedulian, dan semangat gotong royong adalah sifat yang harus ditanamkan, dan dibiasakan sejak usia dini.
Melalui momentum acara Tasmi' murojaah hafalan Al Qur'an tersebut, manajemen Rumah Qur'an Al Badr ingin menanamkan beberapa hikmah dan pelajaran yang dapat diambil dari terselenggaranya acara tersebut :
1. Menjadikan santri lebih cinta kepada Al Qur'an dan menjadikannya sebagai sumber cahaya dalam kehidupan dengan cara menghafal Al Qur'an dan senantiasa mengulang kembali hafalan Al Qur'an yang telah diperolehnya.
2. Menanamkan semangat yang tinggi untuk mempelajari Al Qur'an dan bersemangat untuk memperdalam belajar agama Islam meskipun mereka bukan berasal dari kalangan santri di pondok pesantren.
3. Menanamkan kepedulian dan gemar untuk tolong menolong, bekerja sama dan saling mendukung kepada sesama rekan rekannya agar kompak dalam keberhasilan belajar.
4. Menjadi inspirasi bagi rekan rekan lainnya yang belum berkesempatan atau tergerak hatinya untuk belajar Al Qur'an.
5. Belajar adalah proses yang berkelanjutan, bukanlah hanya sekedar mencari nilai, prestasi, ataupun pengakuan berupa selembar kertas ijazah, akan tetapi belajar adalah bagaimana seseorang mampu menikmati sebuah proses pembelajaran sampai berhasil agar ilmu yang didapatkan itu bermanfaat bagi kehidupannya.
.